foto : whatzups.com |
Situs berita kapanlagi sebagaimana dikutip yahoo.com, Kamis (10/2) memberitakan, almarhum Adjie Massaid jauh-jauh hari telah menyiapkan kain kafan. Benarkah artis yang juga anggota DPR itu sudah mempunyai firasat akan menghadap Yang Kuasa?
Dalam berita berjudul ''Adjie Massaid Sudah Siapkan Kain Kafan'' itu, penulisnya mengutip keterangan Rose Suyono, ibunda Adjie Massaid. Kata Rose, kain kafan itu dititipkan pada pembantu yang kemudian diserahkan saat almarhum akan dimakamkan.
Agar tidak keliru atau salah tafsir, berikut ini kutipan berita aslinya :
-----------Wafatnya almarhum Adjie Massaid banyak menyisakan cerita yang bisa diambil hikmah oleh banyak orang. Rose Suyono, ibunda Adjie Massaid salah satunya memiliki cerita tersebut, yakni sang anak yang ternyata sudah menyiapkan kain kafan sendiri sebelum dipanggil Allah SWT.
-----------"Jadi waktu dia pas dia mau, proses dimakamkan ya. Ada orang bawa kain itu. Saya tanya kain ini apa, 'ini kain ikhrom' kata orang itu. Darimana saya bilang, darimana? 'Tadi ada yang nganterin'. Pembantu, kebetulan pembantunya itu sudah lama ikut Adjie. Saya tanya sama pembantu itu, darimana? 'Oh ya, jadi bapak waktu itu, bapak pulang dari umroh mungkin sekian tahun lalu bawa ini dan pesan. Pesan kalau ada apa-apa, kalau aku meninggal buat saya pakai," ungkap Rose Suyono.
-----------Namun karena pernah pindahan kain itu lupa ditaruh di mana. Namun anehnya menjelang almarhum berpulang menanyakan posisi kain tersebut di mana. Akhirnya dicari-cari dan ketemu, namun almarhum sudah keburu dimakamkan.
----------"Tapi kan mereka pindah-pindahan dari ke mana-mana kan, kok bisa ketemu? Ya dua minggu lalu bapak nanyain 'mana kain ikhrom saya' itulah sebabnya kain kafan itu ada di sana. Karena dua minggu yang lalu sudah ditanya itu. Kalau misalnya nggak ditanya nggak ketemu, karena ada di koper mana, kan pindah-pindahan," ungkapnya.
----------Rose Suyono didampingi Titi Sudibyo (bibi Adjie Massaid) dan kakak tiri Adjie Massaid, Linda Jalil, berbicara kepada wartawan usai acara tahlilan di rumah duka, di Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (09/02) malam. Acara tersebut digelar selama tujuh hari sejak mangkatnya almarhum. (kpl/buj/dar)
Meski tulisannya agak ngawur, namun pembaca mungkin berfikir bahwa suami mantan Putri Indonesia 2001, Angelina Sondakh itu, telah mempersiapkan diri dengan membeli kain ''ikhram'' (kain putih tanpa jahitan yang biasa dipakai saat naik haji), kain ini bisa juga digunakan sebagai kain kafan.
Dalam tulisan itu terungkap bahwa kain kafan tersebut dibawa dari tanah suci sekian tahun lalu. Pertanyaannya? apakah itu sebuah firasat atau ada tujuan lain dari Mas Adjie yang sengaja menyiapkan kain kafan dari tanah suci Mekkah?
''Menurut saya itu bukan firasat. Tapi, Mas Adjie menginginkan dirinya dikafani dengan kain ''ikhram'','' kata Ali, seorang mubaligh di Tanjung Balai Karimun.
Penggunaan kain ihram, menurut pendapat segelintir orang memiliki kemuliaan tersendiri. Namun, bukan berarti kain kafan dapat dikaitkan dengan kehidupan di alam baka.
''Kain kafan ya kain biasa, tidak ada bedanya dengan kain lain,'' katanya.
Mukhtar, mubaligh lainnya mengatakan, firasat bisa saja terjadi, namun ajal hanya Tuhan yang tahu.
''Tapi, masalah kain kafan ini menurut saya bukan firasat. Tapi, karena Mas Adjie ingin meraih kemuliaan ketika hendak dipanggil Allah, yaitu dikafani dengan kain ikhram,'' katanya.
-----------Wafatnya almarhum Adjie Massaid banyak menyisakan cerita yang bisa diambil hikmah oleh banyak orang. Rose Suyono, ibunda Adjie Massaid salah satunya memiliki cerita tersebut, yakni sang anak yang ternyata sudah menyiapkan kain kafan sendiri sebelum dipanggil Allah SWT.
-----------"Jadi waktu dia pas dia mau, proses dimakamkan ya. Ada orang bawa kain itu. Saya tanya kain ini apa, 'ini kain ikhrom' kata orang itu. Darimana saya bilang, darimana? 'Tadi ada yang nganterin'. Pembantu, kebetulan pembantunya itu sudah lama ikut Adjie. Saya tanya sama pembantu itu, darimana? 'Oh ya, jadi bapak waktu itu, bapak pulang dari umroh mungkin sekian tahun lalu bawa ini dan pesan. Pesan kalau ada apa-apa, kalau aku meninggal buat saya pakai," ungkap Rose Suyono.
-----------Namun karena pernah pindahan kain itu lupa ditaruh di mana. Namun anehnya menjelang almarhum berpulang menanyakan posisi kain tersebut di mana. Akhirnya dicari-cari dan ketemu, namun almarhum sudah keburu dimakamkan.
----------"Tapi kan mereka pindah-pindahan dari ke mana-mana kan, kok bisa ketemu? Ya dua minggu lalu bapak nanyain 'mana kain ikhrom saya' itulah sebabnya kain kafan itu ada di sana. Karena dua minggu yang lalu sudah ditanya itu. Kalau misalnya nggak ditanya nggak ketemu, karena ada di koper mana, kan pindah-pindahan," ungkapnya.
----------Rose Suyono didampingi Titi Sudibyo (bibi Adjie Massaid) dan kakak tiri Adjie Massaid, Linda Jalil, berbicara kepada wartawan usai acara tahlilan di rumah duka, di Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (09/02) malam. Acara tersebut digelar selama tujuh hari sejak mangkatnya almarhum. (kpl/buj/dar)
Meski tulisannya agak ngawur, namun pembaca mungkin berfikir bahwa suami mantan Putri Indonesia 2001, Angelina Sondakh itu, telah mempersiapkan diri dengan membeli kain ''ikhram'' (kain putih tanpa jahitan yang biasa dipakai saat naik haji), kain ini bisa juga digunakan sebagai kain kafan.
Dalam tulisan itu terungkap bahwa kain kafan tersebut dibawa dari tanah suci sekian tahun lalu. Pertanyaannya? apakah itu sebuah firasat atau ada tujuan lain dari Mas Adjie yang sengaja menyiapkan kain kafan dari tanah suci Mekkah?
''Menurut saya itu bukan firasat. Tapi, Mas Adjie menginginkan dirinya dikafani dengan kain ''ikhram'','' kata Ali, seorang mubaligh di Tanjung Balai Karimun.
Penggunaan kain ihram, menurut pendapat segelintir orang memiliki kemuliaan tersendiri. Namun, bukan berarti kain kafan dapat dikaitkan dengan kehidupan di alam baka.
''Kain kafan ya kain biasa, tidak ada bedanya dengan kain lain,'' katanya.
Mukhtar, mubaligh lainnya mengatakan, firasat bisa saja terjadi, namun ajal hanya Tuhan yang tahu.
''Tapi, masalah kain kafan ini menurut saya bukan firasat. Tapi, karena Mas Adjie ingin meraih kemuliaan ketika hendak dipanggil Allah, yaitu dikafani dengan kain ikhram,'' katanya.
3 comment:
mas kepri tolong blognya di pasangin buku tamu biar bisa koment buat yang lain :)
Sori kawan, sya mmpir dr sini. Hehe...
Soalnya buku tamu shoutmix/shoutbox ga kebaca dr hp ini.
Kecuali cbox..
Sekalian izin follow untk mengetahui kabar terbaru dr kepri.
Makasih Mas Rohiem, udah mampir. Salam persahabatan.
Post a Comment